Archive for the ‘ADAB dan AKHLAQ’ Category

Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-Badr

Sesungguhnya di antara hak-hak yg mulia yang diserukan oleh agama kita yg hanif ini adalah hak orang yg telah lanjut usia atau tua, sama saja apakah dia adalah bapak kita atau kerabat kita baik muslim maupun kafir. Orang yg sudah lanjut usia mempunyai hak-hak yang telah dijaga dan perhatikan oleh Islam. Apa saja hak-hak yang harus kita perhatikan kepada orang-orang yang sudah tua? Simaklah ulasannya dalam lembaran berikut ini.

ISLAM AGAMA YANG MENJAGA HAK-HAK MANUSIA (lebih…)

Terkadang seorang anak harus menghadapi orang tua yang belum mengerti tentang ajaran Islam. Sebagai akibatnya, ia harus menyaksikan orang yang sangat ia cintai dan hormati melakukan perbuatan maksiat atau menghalang-halangi si anak dari perbuatan amal shaleh.

I. RUANG LINGKUP PENGERTIAN BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

Pengertian birrul wâlidain (berbakti kepada kedua orang tua) ialah mencurahkan seluruh jenis kebaikan bagi mereka. Syaikh al-’Utsaimîn rahimahullâh memaparkannya dalam bentuk-bentuk berikut ini: (lebih…)

Oleh: Syaikh Mamduh Farhan al Buhairi Hafizhahullah

Salah satu da’i berkata, “Ada seorang laki-laki memiliki hutang, dan pada suatu hari datanglah kepadanya pemilik hutang, kemudian mengetuk pintunya. Selanjutnya salah seorang putranya membukakan pintu untuknya. Dengan tiba-tiba, orang itu mendorong masuk tanpa salam dan penghormatan, lalu memegang kerah baju pemilik rumah seraya berkata kepadanya, “Bertakwalah kepada Allah, bayar hutang-hutangmu, sungguh aku telah bersabar lebih dari seharusnya, kesabaranku sekarang telah habis, sekarang kamu lihat apa yang kulakukan terhadapmu hai laki-laki?! (lebih…)

Hebat rasanya ketika men­dengar ada seorang wanita lulusan sebuah univer­sitas ter­nama telah bekerja di sebuah per­usahaan bonafit dengan gaji jutaan rupiah per bulan. Belum lagi per­usahaan sering menugaskan wanita ter­sebut ter­bang ke luar negeri untuk menyelesaikan urusan per­usahaan. Ter­gam­bar seolah kesuk­sesan telah dia raih. Benar seperti itukah?

Kebanyakan orang akan ber­ang­gapan demikian. Sesuatu dikatakan suk­ses lebih dinilai dari segi materi sehingga jika ada sesuatu yang tidak mem­beri nilai materi akan diang­gap remeh. Cara pan­dang yang demikian mem­buat banyak dari wanita mus­limah ber­geser dari fitroh­nya. Ber­pan­dangan bahwa sekarang sudah saat­nya wanita tidak hanya ting­gal di rumah men­jadi ibu, tapi sekarang saat­nya wanita menun­jukkan eksis­tensi diri di luar. Meng­gam­barkan seolah-olah ting­gal di rumah men­jadi seorang ibu adalah hal yang rendah. (lebih…)

Alhamdulillahi wahdah, wash shalatu wassalamu ‘ala rasulillah…

Prolog

Masya Allah, akhlak pak anu bagus banget lho!” kata seorang bapak-bapak ‘mempromosikan’ rekan kerjanya.

“Buktinya apa pak?” tanya lawan bicaranya.

“Kalau di kantor ia ramah banget, apalagi kalo sedang berhadapan dengan bosnya!” jawabnya.

(lebih…)

1. Pilihlah hadiah yang cocok untuk setiap moment yang tepat, seperti di hari raya, pada saat pernikahan putra-putrinya, ketika pulang dari safar, ketika sembuh dari penyakit, dll.

2. Membuatkan rekening khusus di Bank atas nama ibu, kemudian anak-anak dapat bekerjasama untuk mentransfer uang ke rekening tersebut setiap bulan agar segala kebutuhan ibu dapat terpenuhi.

3. Memahami kondisi kehidupan ibu, kemudian memperlakukan ibu dengan perlakuan yang sesuai dengan kondisi saat itu. (lebih…)